REZEKI ADALAH
Rezeki adalah segala sesuatu yang dipakai untuk memelihara kehidupan (yang diberikan oleh Tuhan). Seperti makanan (sehari-hari), nafkah, penghidupan, pendapatan (uang dan sebagainya untuk memelihara kehidupan), keuntungan, kesempatan mendapat makan.
Rezeki ternyata tidak identik dengan harta dan uang. Jadi, janganlah kita sempitkan pada maksud tersebut saja. Rezeki tidak mesti berwujud materi. Rezeki yang terlihat seperti makanan, sedangkan rezeki yang tidak terlihat itu seperti ilmu dan pengetahuan. Selamat dari kecelakaan atau tidak terkena penyakit mematikan itu semua merupakan rezeki. Bayangkan saja apabila kita kecelakaan, dipastikan bisa menguras uang tabungan yang kita miliki, tak jarang tabungan menjadi ludes untuk mendapat kesembuhan.
Rezeki dari Allah SWT meliputi setiap makhluk hidup dibumi. Bagian rezeki setiap manusia bahkan sudah ditentukan sejak dini, ketika manusia itu masih berupa janin berusia 120 hari.
"Sesungguhnya hanya di sisi Allah ilmu tentang hari kiamat dan Dia yang menurunkan hujan, dan mengetahui apa yang ada dalam rahim. Dan tidak ada seorang pun yang dapat mengetahui (dengan pasti) apa yang akan dikerjakan besok. Dan tidak ada seorangpun yang dapat mengetahui dibumi mana dia akan mati. Sungguh, Allah Maha Mengetahui, Maha Mengenal." [QS. Luqman, ayat 34]
Rezeki telah ditentukan semenjak manusia berada di perut ibunya. Dan tidak ada manusia pun yang mengetahui pendapatan rezeki yang akan ia peroleh pada setiap harinya ataupun selama hidupnya.
"Apabila salat telah dilaksanakan maka bertebaranlah kamu di bumi, carilah karunia Allah dan ingatlah Allah banyak-banyak agar kamu beruntung" [ QS. Al Jumu'ah, ayat 10].
Islam tidak menganjurkan manusia sebagai pengangguran dengan alasan untuk berkonsentrasi beribadah kepada Allah. Seorang muslim tidak selayaknya bergantung kepada orang lain.
"Dan apabila mereka melihat perdagangan dan permainan, mereka segera menuju kepadanya dan mereka tinggalkan engkau (Muhammad) sedang berdiri (berkhotbah). Katakanlah, "Apa yang ada disisi Allah lebih baik daripada permainan dan perdagangan, dan Allah pemberi rezeki yang terbaik." [QS. Al Jumu'ah, ayat 11]
"Dialah yang menjadikan bumi untuk kamu yang mudah dijelajahi, maka jelajahilah di segala penjurunya dan makanlah sebagian dari rezeki-Nya. Dan hanya kepada-Nyalah kamu (kembali setelah) dibangkitkam." [QS. Al Mulk, ayat 15]
Penting berkah dari rezeki kita, berkah itu tercermin terlihat pada diri manusia yang merasa berkecukupan untuk memenuhi kebutuhan satu keluarga. Meskipun pendapatannya tergolong jauh jika dianggap cukup.
Cara-cara yang baik dalam mencari rezeki tidak hanya mendatangkan rezeki yang halal lagi baik, tetapi juga akan berpengaruh pada lahir insan-insan masa depan, yaitu anak-anak yang berjiwa suci lagi berkepribadian luhur, lantaran mendapat asupan gizi dari makanan halal. Selain itu dapat menghadirkan karunia lain yang tidak bisa dipantau oleh indera ataupun dihitung dengan materi.
"Dan sekiranya Allah melapangkan rezeki kepada hamba-hambaNya niscaya mereka akan berbuat melampaui batas dibumi, tetapi Dia menurunkan dengan ukuran yang Dia kehendaki. Sungguh, Dia Maha Teliti terhadap (keadaan) hamba-hambaNya Maha Melihat." [QS. Asy Syura, ayat 27].
"Wahai orang-orang yang beriman! Sesungguhnya orang-orangorang musyrik itu najis (kotor jiwa), karena itu janganlah mereka mendekati Masjidil Haram setelah tahun ini. Dan jika kamu khawatir menjadi miskin (karena orang kafir tidak datang), maka Allah nanti akan memberikan kekayaan kepadamu dan karunia-Nya, jika Dia menghendaki. Sesungguhnya Allah Maha Mengetahui Maha Bijaksana." [QS. At Taubah, ayat 28]
Hal yang membawa berkah pada harta yaitu:
1. Syukur
Rasa syukur dan terimakasih serta pujian kepada Allah SWT atas nikmatnya, merupakan salah satu jalan untuk mendapatkan berkah dan tambahan pada harta yang dimiliki.
Dan (ingatlah) ketika Tuhanmu memaklumkan, "Sesungguhnya jika kamu bersyukur, niscaya Aku akan menambahkan (nikmat) kepadamu, tetapi jika kamu mengingkari (nikmat-Ku), maka pasti azab-Ku sangat berat." [QS. Ibrahim, ayat 7]
2. Sedekah
Sedekah adalah salah satu penunjang yang dapat mendatangkan rezeki dan meraih berkah.
"Allah memusnahkan riba dan menyuburkan sedekah. Allah tidak menyukai setiap orang yang tetap dalam kekafiran dan bergelimang dosa." [QS. Al-Baqarah, ayat 276]
3. Silaturahmi
Manfaat menyambung silaturahmi adalah dapat mendatangkan curahan kebaikan dari Allah berbentuk rezeki, terhindar dari keburukan dan diraihnya keberkahan.