KENAPA ALLAH TIDAK MENCIPTAKAN SEMUA MANUSIA MUSLIM?
Dalam kehidupan manusia sering muncul banyak pertanyaan terkait hakikat manusia didunia dan yang sering termasuk dipertanyakan adalah mengapa Allah tidak menciptakan seluruh manusia beragama islam? Seperti kita ketahui dalam penciptaanya eksistensi manusia ditanyakan oleh malaikat. Ketika hal tersebut Allah SWT menjawab dengan firmannya: “Sesungguhnya aku mengetahui apa yang tidak kau ketahui.” Allah SWT sudah menjawab dengan menjelaskan sangat gamblang dalam Al Quran apa yang menjadi tujuan kita hidup dimuka bumi ini.
Allah SWT berfirman: “Dan aku tidak menciptakan jin dan manusia melainkan supaya mereka beribadah kepadaKu.” (QS. Adz Dzuriyat ayat 56).
Allah hanya memerintahkan untuk kita makan, minum, tidur dan mencari sesuap nasi untuk keberlangsungan hidup. Tetapi ada tujuan besar dibalik itu semua yaitu agar setiap hamba dapat beribadah kepadanya.
Kemudian muncul pertanyaan jika tujuan manusia diciptakan untuk beribadah.
Kenapa Allah menciptakan orang non muslim? Mengapa tidak menciptakan seluruh manusia islam?
Pertanyaan tersebut muncul karena dua anggapan karena sering kali muncul yaitu orang non muslim ditakdirkan oleh Allah memiliki hati dan pikiran seperti itu. Kedua anggapan tersebut adalah kesalahpahaman. Beriman atau kafir adalah kondisi akhir dari manusia diciptakan melainkan keadaan yang memiliki proses hari ini dia kafir bisa jadi besok beriman sementara sebaliknya hari ini dia beriman bisa jadi besok kafir. Allah menciptakan manusia disertakan kehendak bebasnya kemudian manusia diseru atau diperintahkan untuk beriman kepada Allah, namun ada yang menerima dan melaksanakan dan ada yang tidak.
Mengenai hal ini Allah SWT berfirman yang artinya: “Dan jiwa serta penyempurnaannya (ciptaannya). Maka Allah mengilhami kepada jiwa itu (jalan) kefasikan dan ketakwaannya. Sesungguhnya keberuntunganlah orang yang mensucikan jiwa itu dan sesungguhnya merugilah orang yang mengotorinya.” (QS. Asy Syams ayat 7-10).
Menjawab pertanyaan kita Allah telah berfirman dalam Al Quran yang artinya: “Dan jikalau Rabbmu menghendaki, tentulah beriman semua orang yang di muka bumi seluruhnya. Maka apakah kamu (hendak) memaksa manusia supaya mereka menjadi orang-orang yang beriman semuanya.” (QS. Yunus ayat 99). Ayat tersebut merupakan jawaban dari pertanyaan mengenai mengapa Allah tidak menciptakan seluruh manusia menjadi muslim.
Tentu saja dengan kuasanya jika Allah berkehendak maka jadilah seluruh manusia dimuka bumi muslim. Namun jika Allah menciptakan semua manusia menjadi muslim maka tidak ada bedanya dengan malaikat yang Allah ciptakan tanpa nafsu dan kehendak bebas dengan kehendak bebas yang Allah berikan , Allah memberi kesempatan kepada kita untuk menjadi lebih mulia daripada malaikat atau lebih laknat dari setan.
Kehidupan yang kita jalani adalah ujian. Seperti firman Allah: “Yang menjadikan mati dan hidup supaya Dia menguji kamu. Siapa di antara kamu yang lebih baik amalannya. Dan Dia Maha Perkasa lagi Maha Pengampun.” (QS. Al Mulk :2).
Allah SWT memang menciptakan manusia, tapi manusia tersebut menjadi muslim atau tidak dikarenakan pilihan hati dan pikirannya sendiri. Hal tersebut merupakan kesempatan bagi kita untuk menjadi makhluk yang lebih baik.
Semoga penjelasan diatas bermanfaat dan kita mampu menambah keimanan kita.
Amin ya robal ‘alamin
Saya tertarik dengan artikel yang ditampilkan dalam blog ini saya tunggu artikel terbaru nya
BalasHapusTerimakasih