ARWAH GENTAYANGAN DISEKITAR KITA
Benarkah ada arwah gentayangan disekitar kita?
Arwah gentayangan merupakan hal menyeramkan dikalangan masyarakat, tidak hanya di Indonesia namun kisah arwah gentayangan juga terdapat diluar negeri. Hal tersebut jelas saja membuat kita takut dan ngeri. Namun sebagai umat islam seharusnya kita tidak boleh merasa takut kecuali pada Allah SWT. Berbicara mengenai arwah gentayangan, benarkah disekitar kita terdapat arwah gentayangan yang kerap kali mengganggu untuk menuntut balas apa yang dialaminya ketika ia hidup.
Jika mengunjungi Semarang tidak lengkap rasanya jika tidak mengunjungi Lawang Sewu. Namun beberapa orang langsung dapat ngeri ketika mendengar lawang sewu disebut. Pasalnya gedung tua yang berada dipusat kota Semarang ini sangat terkenal dengan kisah arwah gentayangan didalamnya. Disekian banyak cerita mengenai arwah gentayangan yang beredar adalah kisah noni Belanda yang sangat melegenda.
Kisah ini mengenai noni Belanda yang mengalami kekerasan seksual lalu dibunuh oleh serdadu Jepang yang saat itu ingin merebut kuasa Indonesia dari tangan Belanda. Tidak terima atas kematiannya yang tragis dikabarkan arwah noni Belanda ini juga selalu memakai kebangsaan Belanda dan rambut panjang tersebut bergentayangan dan bersliweran diarea Lawang Sewu.
Sebagian rakyat Jakarta terowongan Casablanca memang tidak asing lagi. Terowongan yang selalu ramai silintasi ribuan pengendara dan terlihat selayaknya terowongan biasa disiang hari. Ternyata menyimpan kisah misteri mengenai sesosok arwah wanita penasaran dan gentayangan. Sosok arwah wanita tersebut dikabarkan korban pembunuhan yang jasadanya ditinggalkan diterowongan Casablanca.
Beberapa pengendara mobil mengatakan bahwa kerapkali arwah gentayangan tersebut menampakan diri dengan berdiri ditengah-tengah terowongan sambil mengenakan pakaian berwarna merah dan kabarnya untuk menghindari penampakan arwah tersebut setiap pengendara yang lewat harus mengklakson sebanyak tiga kali.
Saat menyaksikan film berlatar genre Hollywood maka kita terpaku pada tulisan besar berwarna putih yang terpasang di Puncak Gunung Lee di Griffith Park yang diresmikan 92 tahun yang lalu itu. Dikabarkan menyimpan misteri tersendiri karena kabarnya seorang wanita yang ingin menjadi aktris tenar di Hollywood yang awalnya terpilih menjadi salah satu pemeran teater di Hollywood namun kandas.
Akhirnya merasa depresi dan mumutuskan bunuh diri dengan menggantung dirinya dihuruf H dipapan Hollywood. Konon arwah sang artis yang merasa gagal itu bergentayangan. Cerita mengenai hantu ditulisan Hollywood ini telah beredar luas dan dimuat dibeberapa artikel online maupun cetak.
Fenomena mengenai arwah gentayangan memang tidak asing lagi dikalangan masyarakat Indonesia sebagian orang percaya bahwa seseorang yang mati membawa hutang atau yang tidak terima karena kematiannya tragis akhirnya akan menjadi arwah gentayangan untuk membalas dendamnya didunia.
Namun benarkah arwah gentayangan terdapat dalam islam?
Mengenai pertanyaan tersebut perlu diluruskan bahwa orang yang sudah meninggal arwahnya tidak bisa mengganggu manusia masih hidup didunia. Hal ini diperkuat dengan firman Allah SWT yang artinya: “Demikianlah keadaan orang-orang kafir yang hingga apabila datang kematian kepada seseorang dari mereka dia berkata: “Ya Tuhan kembalikanlah aku (kedunia) agar aku berbuat amal saleh terhadap yang telah aku tinggalkan. Sekali-kali Tidak. Sesungguhnya itu adalah perkataan yang diucapkannya saja. Dan dihadapan mereka ada dinding sampai hari mereka dibangkitkan.” (QS. Al Mukminun 99-100).
Dan pada firman Allah SWT yang lain “Dan berkata orang-orang yang diberi ilmu pengetahuan dan keimanan (kepada orang-orang yang kafir): “Sesungguhnya kamu telah berdiam (dalam kubur) menurut ketetapan Allah sampai hari berbangkit: maka inilah hari berbangkit itu akan tetapi kamu selalu tidak menyakininya.” (QS. Ruum 56).
Jadi jelas bahwa orang yang telah meninggalkan dunia dan memasuki alam kubur tidak mempunyai kekuatan untuk kembali kedunia ini. Rasulullah SAW mengabarkan bahwa setelah ruh keluar dari tubuh manusia, ruh diantar oleh malaikat menuju penciptanya yaitu Allah SWT, setelah itu dikembalikan kealam kubur dan dialam kubur ruh mendapat pemerikasaan oleh malaikat munkar dan nakir.
Berdasarkan keterangan Al Quran dan hadis maka jelaskah bahwa tidak ada ruh gentayangan. Rasulullah SAW dalam hadis yang diriwayatkan Muslim telah menegaskan bahwa tidak ada hantu didalam arti ruh mati kedunia mengganggu manusia, yang ada ialah tipu daya setan dari bangsa jin yang menyamar seperti orang-orang yang telah meninggal dunia.
Semoga informasi diatas membuat kita berhati-hati terhadap tipu daya setan ataupun jin. Rasulullah SAW bersabda: “Sesungguhya setan (jin) beredar didalam diri manusia seperti aliran darah.” (HR. Bukhari dan Muslim).
Tidak ada komentar:
Posting Komentar